Keterbatasan dari E-Commerce,
1.
Non teknik
Biaya dan justifikasi. (34.8 %
dari responden). Biaya pengembangan EC dalam rumah bisa sangat tinggi, dan
kekeliruan yang disebabkan oleh kurangnya pengalaman bisa mengakibatkan adanya
delay (penangguhan).
Sekuritas dan privasi. ( 17 ,2 %). Kedua isu ini penting,
khususnya di wilayah B2C, lebih khusus lagi isu sekuriti yang dipandang serius
dibanding yang sebenarnya bila diterapkan inskripsi yang tepat. Ukuran-ukuran
privasi secara konstan bisa diperbaiki. Tetapi, pelanggan memandang issu ini
sebagai persoalan sangat penting, dan industri EC memiliki tugas jangka panjang
dan berat untuk meyakinkan pelanggan bahwa transaksi online dan privasinya,
sesungguhnya sangat aman.
Sedikit kepercayaan dan resistensi pemakai (4,4 %). Pelanggan
tidak mempercayai penjual tanpa wajah yang tidak mereka kenal (kadang-kadang
mereka tidak percaya bahkan meskipun sudah mengenalnya), transaksi tanpa
kertas, dan uang elektronis. Karena itu pergeseran dari toko fisikal ke toko
virtual kemungkinan menghadapi kesulitan tersendiri.
2.
Secara Tenik,
1.
Keamanan : - resiko keamanan dalam e - commerce
dapat –
a)
risiko klien / server
b)
transfer data dan risiko transaksi
c)
Risiko virus
2.
Tinggi
start up biaya : -
Berbagai komponen
biaya yang terlibat dengan e - commerce : -
koneksi: - biaya
koneksi ke internet .
hardware /
software : - ini termasuk biaya komputer yang canggih , moduer , router, dll
pemeliharaan: - ini termasuk biaya
invole di traning karyawan dan pemeliharaan halaman web .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar